Anggota Gratis
CV. MEORI AGRO
http://indotrade.co.id/meoriagro/

menampilkan 1 dari 10

Katalog Produk

Pestisida Nabati : Mitol 20EC
HargaKompetitif
Jumlah Pesanan: Tambah ke Keranjang
Cara PembayaranTransfer Bank (T/T)
Kemas & Pengiriman250 ml, 1 liter
Negara AsalIndonesia
Keterangan
LATAR BELAKANG
Penggunaan fungisida sintetik ( kimia) untuk pengendalian penyakit tanaman seperti cacar daun teh, busuk buah coklat, penyakit bidang sadap, gadoderma pada sawit, layu bakteri JAP, secara terus menerus telah berdampak negative terhadap lingkungan dan efek terhadap kandungan residu bahan kimia dalam produksi sehingga mengakibatkan pasar global akan menolah produk semacam itu.

MITOL 20EC, Pestisida Nabati Ramah Lingkungan Bahan aktif ( b.a) senyawa eugenol dan eugenol acetate yang diisolasi dan diformulasi dari exktrak dan dari tanaman, sangat cocok digunakan dalam pertanian organik dan ramah lingkungan dan dapat menubsitusi penggunaan fungisida sintetik seperti mankozeb, benomil dan tiram.
MANFAAT :
Dapat digunakan untuk pengendalian jamur patogen tanaman mensubsitusi fungisida sintetik seperti mankozeb, benomil dan tiram, antara lain: Cacar daun, Fusarium, Rhizoctonia, Sclerotium Phytopthora, Gadoderma, JAP, Karat Daun dan jamur kontaminan dalam gudang antara lain : Aspergillus, Penicellium Serta beberapa hama penting yaitu Keong Mas dan Helopeltis.

CARA PENGGUNAN
Larutkan Mitol 20 EC kedalam air dengan dosis 3 – 5ml/ l, kemudiaan diaduk sampai rata dan disemprotkan pada tanaman. Mitol 20EC dapat dicampur zat perekat terutama musim hujan

1. Cacar daun, karat daun :
a. sebelum ada gejala semprotkan pada permukaan daun pagi atau sore hari setiap 1 – 2 bulan sekali
b. Sudah ada gejala : aplikasi setiap 2 minggu selama 3 bulan kemudian penyemprotan berikutnya 2 bulan sekali.

2. Phytopthora, Fusarium
a. sebelum ada gejala semprotkan pada permukaan bagian tanaman pagi atau sore hari setiap 1 – 2 bulan sekali
b. Sudah ada gejala : aplikasi setiap 2 minggu selama 3 bulan kemudian penyemprotan berikutnya 2 bulan sekali.

3. Busuk akar ( JAP, Gadoderma, Akar merah)

a. Apikasi dengan dosis 5 ml/ sekitar pangkal batang akan lebih baik bila tanah sekitar pangkal batang dibuka sedikit untuk memudahkan mengenai patogen target. Aplikasi dapat dilakukan setiap bulan selama 2 – 3 kali berturut, kemudiaan tanaman diberi bahan organic yang telah dicampur dengan BioTRIBA BT1 atau BioTRIBA BT2

MUTU PRODUK.
1. Formula dihasilkan dari menelitian selama bertahun-tahun dari lembaga penelitiaan pemerintah dan telah dipublikasin dalam dan luar negeri
2. Nomor sertifikat HAK Merek pada Ditjen HAKI : IDM.000083990
3. Lisensi Produksi BALITTRO, Puslitbang Perkebunan Nomor : 1052/ kl.410/ J.4.1/ 905
4. Pendaftaran HAK Paten Ditjen HAKI Nomor : P.00206000127