Selamat Datang di
Insans Creative Engineering

Anggota Gratis
Insans Creative Engineering
Insans Creative Engineering
Indonesia
  • Katalog Produk

    Auto Main Failure ( AMF ) ,  Automatic Transfer Switch ( ATS) ,  ATS Genset PLN,  Type MGM Stdx-xxx dan CN1-xxx

    Auto Main Failure ( AMF ) , Automatic Transfer Switch ( ATS) , ATS Genset PLN, Type MGM Stdx-xxx dan CN1-xxx

    Harga:
    Negotiable
    Jumlah Pesanan:
    Negara Asal:
    Indonesia
    Cara Pembayaran:
    Transfer Bank (T/T)
    Kemas & Pengiriman:
    Standard Panel sesuai dengan Kapasitasnya

    Keterangan :

    AMF / ATS Genset PLN adalah sebuah automatic transfer switch Genset – PLN yang sudah Full Otomatis. Alat ini berguna untuk Menghidupkan, Warming Up ( pemanasan) dan Menghubungkan Genset ke Beban secara otomatis pada saat PLN padam ( Auto Main Failure / AMF) . Pada saat PLN hidup kembali, alat ini akan Memindahkan sumber daya ke Beban dari Genset ke PLN, Mendinginkan belitan genset dan Mematikan Mesin Genset secara otomatis ( Automatic Transfer Switch / ATS)

    AMF / ATS Genset PLN ini tersedia dalam 3 Type, yaitu :
    1. Type MGM Std1-XXX & Type MGM CN1-XXX ( untuk sumber tegangan / listrik 1 phase)
    2. Type MGM Std3-XXX ( untuk sumber tegangan / listrik 3 phase)

    Video Demo dari alat AMF / ATS Genset PLN, Type MGM Stdx-xxx dan CN1-xxx ini dapat dilihat menggunakan Link :
    http: / / www.4shared.com/ video/ g2pA5Txw/ Demo_AMF_ATS_Genset-PLN_Type_M.html




    Spesifikasi Umum dari ke 3 type AMF / ATS Genset PLN tersebut diatas adalah sebagai berikut :

    A. Kontroller / Controller
    AMF / ATS Genset PLN menggunakan 4 unit Digital Electronic Controller yang terpisah dan hanya akan di-ON-kan pada saat akan bekerja dan akan di-OFF-kan setelah proses kerjanya selesai. Sistem ini akan memberikan pengamanan yang baik terhadap tegangan PLN yang mungkin berfluktuasi ( terutama di luar kota) dan juga akan memperpanjang umur dari setiap Controller yang digunakan pada AMF / ATS Genset PLN ini.

    i. MPG Controller : Untuk Proses menghidupkan genset, warming up dan menghubungkan Genset ke Beban pada saat PLN padam ( Auto Main Failure / AMF) .

    ii. GMP Controller : Untuk Proses pemutusan beban dari genset, menghubungkan beban ke PLN, mendinginkan dan mematikan genset pada saat PLN hidup kembali ( Automatic Transfer Switch / ATS) .

    iii. Alarm Board Controller : Mempunyai 2 Jenis Alarm c/ w Lampu Indikasi : Suara Alarm dapat di OFF kan secara manual, tapi lampu indikasi alarm hanya akan OFF jika telah di reset / problem di selesaikan ( Alarm-2) ataupun waktu pengaktifan Alarm tersebut telah berakhir ( Alarm-1) .
    1. Alarm 1 ( Suara ‘ Beep’ dan lampu indikasi ‘ PLN COMING’ akan ON-OFF dengan jeda waktu pendek secara bergantian) .
    Alarm ini akan bekerja pada saat beban sedang disupply dari Genset dan PLN hidup kembali. Alarm ini berguna untuk memberitahukan kita agar segera bersiap-siap untuk pemindahan sumber daya secara otomatis. Jika alat-alat elektronik / listrik yang sedang kita gunakan dapat rusak / kehilangan data karena tidak dilengkapi dengan UPS, maka sebaiknya kita segera menyimpan data dan mematikan alat elektronik / listrik tersebut saat kita mendengar suara alarm ini.
    2. Alarm 2 ( Suara ‘ Sirene’ dan lampu indikasi ‘ FAULT’ akan ON – OFF secara terus menerus) .
    Alarm ini akan bekerja pada saat terjadi masalah / fault pada unit AMF / ATS ini, yaitu pada saat :
    i. Genset tidak hidup setelah di start sesuai dengan setting dari selector-sw nya.
    ii. Magnetik Switch untuk menghubungkan genset ke beban tidak dapat ON.
    iii. Magnetic Switch untuk menghubungkan PLN ke beban tidak dapat ON
    iv. Alarm dari mesin genset ( Over Heat, Oil Pressure Low, dll) .
    Alarm-2 dilengkapi dengan Koneksi Output 12 VDC dan kontak NO-Com-NC untuk penambahan fungsi lain yang dibutuhkan jika terjadi masalah / fault, misalnya pengiriman SMS secara otomatis ke teknisi

    iv. Auto BatteryCharger, c/ w Battery Indicator
    a Untuk Lead Acid battery 12 Volt dengan kuat arus pengisian maksimum 4 Ampere.
    b Battery indicator akan memonitor kondisi battery.
    c Saat battery di-cas, lampu indikasi ‘ charging’ pada controller akan ON.

    B. Magnetic Switch
    i. Untuk Pemutusan / Penyambungan Sumber Daya dengan Kapasitas s/ d 800A, menggunakan Kontaktor dengan merk Schneider Electric.
    ii. Untuk Pemutusan / Penyambungan Sumber Daya dengan kapasitas yang lebih besar dari 800A, menggunakan ACB dengan merk Schneider Electric.
    iii. Untuk Safety, ON/ OFF dan Pengontrolan, menggunakan Relay dengan merk Omron ( MY2 & MY4) dan merk OMR ( Single Contact Relay) .
    iv. Komponen listrik dari Merk Lain ( Produk China, Taiwan dan Korea) dapat digunakan dengan baik dan memberikan potongan harga sampai dengan 20% , tergantung Kapasitas ( optional) .

    C. Pengaman Hubung Singkat
    i. Untuk unit-unit dengan magnetic switch Kontaktor
    a MCCB / MCB 1 atau 3 phase untuk ke Beban ( Schneider Electric)
    b MCB 1 phase untuk pengaman tegangan kontrol. ( Schneider Electric)
    c Fuse untuk pengaman tengangan input 220 VAC ke Battery Charger
    d Fuse untuk pengaman tegangan 12 VDC dari Battery

    ii. Untuk unit-unit yang dengan ACB
    a Terpasang pada Komponen Pemutus Daya.( Schneider Electric)
    b MCB 1 phase untuk pengaman tegangan kontrol.( Schneider Electric)
    c Fuse untuk pengaman tengangan input 220 VAC ke Battery Charger
    d Fuse untuk pengaman tegangan 12 VDC dari Battery

    iii. MCCB / MCB untuk masing-masing Sumber Daya ( dari PLN & Genset) adalah Optional ( karena umumnya telah tersedia) .
    a Jika diinginkan, setiap unit dapat dilengkapi dengan MCCB / MCB untuk masing-masing Inlet PLN & Genset ( special order) .
    b Pada unit-unit dengan kapasitas < 50A, Proteksi hubung singkat MCB dapat diganti dengan MCCB ( special order)

    D. Pengaman Tegangan Rendah
    i. Pada unit-unit dengan magnetic switch Kontaktor
    a Pada sisi Genset, proteksi tegangan rendah dibentuk dengan rangkaian kontrol 3 kabel.
    b Pada sisi PLN, proteksi tegangan Rendah adalah optional

    ii. Pada unit-unit dengan ACB
    a Pada sisi Genset, proteksi tegangan rendah adalah optional.
    b Pada sisi PLN, proteksi tegangan Rendah adalah optional

    E. Hubungan Kabel NETRAL ( N)
    i. Pada Unit-Unit AMF / ATS Genset PLN 1 Phasa dengan dengan type MGM Std1-xxx, kabel Netral ( N) dari Genset dan PLN akan TERPISAH.
    ii. Pada unit-unit AMF / ATS Genset PLN 1 Phasa dengan dengan type MGM CN1-xxx, kabel Netral ( N) dari Genset dan PLN akan DIHUBUNGKAN SECARA LANGSUNG
    iii. Pada unit-unit AMF / ATS Genset PLN 3 phasa dengan tipe MGM Std3-xxx, semua kabel Netral ( N) dari Genset dan PLN akan DIHUBUNGKAN SECARA LANGSUNG. Jika diinginkan unit dengan sistem 4 Pole ( kabel Netral dari Genset dan PLN yang TERPISAH) , dapat diinformasikan pada saat pemesanan ( special order) .

    Video Demo untuk Type lain dari AMF / ATS Genset – PLN dapat dilihat mengunakan Link :
    http: / / www.4shared.com/ dir/ bAx2Tts6/ sharing.html



Anda mendapat [3] permintaan baru.
Ke Menu Anggota

Depan - Penawaran Dagang - Daftar Produk - Daftar Permintaan - Daftar Kerjasama - Daftar Perusahaan
© 2024 Indotrade.co.id. Hak Cipta Dilindungi Undang-undang.